Di era modern seperti saat ini, listrik telah menjadi kebutuhan primer bagi seluruh masyarakat Indonesia. Hal itu bisa dilihat dari hampir semua aktivitas hari-hari telah memanfaatkan aliran listrik seperti lembaga kesehatan, perkantoran, industri, dan rumah tangga. Bukan hanya itu saja bahkan aliran listrik itu juga dimanfaatkan untuk koneksi internet di dalam sebuah rumah. Oleh karena itu untuk memberikan manfaat yang maksimal, PLN telah membuat sistem aliran listrik dengan secanggih mungkin. Di mana salah satu teknologi yang dipakai untuk menjamin keamanan aliran listrik itu berupa fuse. Fuse adalah kawat halus yang berukuran pendek dan umumnya akan meleleh ketika terjadi konsleting setting. Lantas Apa fungsi utama dari sekring listrik itu?.
Tiga Fungsi Utama dari Sekring Listrik yang Belum Banyak Diketahui Orang
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, fuse adalah kawat halus berukuran pendek yang mempunyai fungsi utama sebagai pengaman ketika terjadi konsleting. Namun faktanya bukan hanya itu saja ternyata masih banyak lagi fungsi utama dari sekring yang terdapat pada listrik tersebut. Adapun beberapa fungsi utama sekring listrik seperti berikut ini.
- Fuse Rumah
Fuse yang terdapat di instalasi listrik di rumah tangga itu mempunyai fungsi utama sebagai pengaman ketika terjadi arus pendek atau korsleting. Dalam hal ini nantinya fuse itu akan dipasang dengan cara menghubungkan bagian MCB dengan beban listrik yang terdapat di rumah. Ukurannya yang kecil membuatnya sering diletakkan pada area atas. Hal itu bermaksud agar nantinya tidak mengganggu aktivitas sehari-hari di dalam rumah tangga. Sedangkan untuk pemasangannya bisa dilakukan dengan cara housing.
- Fuse Motor
Bukan hanya rumah tangga saja namun sekring itu juga memiliki manfaat untuk kendaraan roda dua. Di mana pada kendaraan roda dua sekring ini sangatlah penting. Hal itu dikarenakan sekring motor memiliki fungsi utama untuk menjaga arus pendek yang sangat membahayakan. Di dalam pengaplikasiannya, sekring kendaraan roda empat ini akan dipasang sesuai dengan fungsinya. Umumnya akan diaplikasikan pada bagian pangkal positif yang mempunyai fungsi utama sebagai keamanan arus.
- Sekring Mobil
Sama halnya dengan sekering yang dipakai pada kendaraan roda, Fuse mobil ini mempunyai fungsi utama sebagai pengaman untuk menjaga hal-hal berbahaya akibat arus pendek. Pengamanan itu akan berlangsung ketika ditemukannya arus pendek pada mobil yang mampu menimbulkan korsleting. Dengan begitu membuat komponen yang terdapat pada mobil bisa lebih terjamin akan keamanannya. Sedangkan dalam proses pemasangannya, sekring ini dikhususkan pada rangkaian – rangkaian tertentu seperti pengapian, lampu-lampu atau baterai.
Mengenal Jenis-Jenis Sekring Listrik yang Terdapat di Pasaran
Di pasaran sendiri setidaknya terdapat tiga sekring listrik yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan. Di mana ketiga sekring tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Adapun tiga jenis sekring listrik yang terdapat di pasaran itu seperti berikut.
- Fuse Cartridge Type yang memiliki ciri berbentuk seperti tabung. Kemudian terdapat pelindung yang terbuat dari bahan kaca di bagian luarnya.
- Fuse Blade Type merupakan jenis sekring yang biasanya akan diaplikasikan pada kendaraan bermotor. Di mana sekring jenis ini memiliki fungsi utama untuk mengatur relay lampu pada mobil maupun motor.
- Fusible Link merupakan jenis sekring yang banyak digunakan pada listrik bertegangan tinggi.
Demikianlah ulasan singkat tentang tiga fungsi utama dari sekring listrik yang perlu Anda ketahui.